Shenzhen, siaranrakyat – Tujuh wakil Indonesia gugur di babak 16 Besar China Masters 2023 di Shenzhen Bay Gymnasium, Kamis (23/11). Indonesia hanya meloloskan dua ganda putra ke perempatfinal.
Sejumlah andalan Indonesia tampil di bawah performa terbaiknya. Gregoria Mariska Tunjung sempat memberi perlawanan sebelum tumbang 21-12, 15-21, 21-16 di tangan Nozomi Okuhara (Jepang). Sama halnya Anthony Sinisuka Ginting kalah dari Lin Chun Yi (China Taipei) 21-18, 21-17.
Dua ganda campuran pun demikian. Jiang Zhen Bang/Wei Ya Xin (China) menghentikan laju Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari 21-15, 21-15, sedangkan Kim Won Ho/Jeong Na Eun (Korsel) mengalahkan Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja 21-15, 21-18.
Nasib sial lagi-lagi dialami Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti. Belum pulih total dari cederanya, Apriyani kesakitan dan terpaksa memberikan kemenangan kepada Margot Lambert/Anne Tran (Prancis) 16-9.
Ganda putra menyelamatkan muka Indonesia dengan meloloskan dua wakilnya. Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin mengungguli Kim Astrup/Anders Skaarup Rasmussen (Denmark) 21-18, 16-21, 21-11 dan Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan mengatasi Rasmus Kjaer/Frederik Sogaard (Denmark) 21-18, 21-16
Sayangnya, Liang Wei Keng/Wang Chang (China) mengandaskan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan 21-17, 21-17 dan Chen Bo Yang/Liu Yi (China) menaklukkan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto 21-11, 21-16. (wol/aa/tsw/d2)
Editor: AUSTIN TUMENGKOL