Bermanfaat dan Akurat

LemINA Gandeng Dinas Kesehatan Sulsel Promosi Pencegahan dan Pengendalian Infeksi

siaranrakyat, Makassar- Kegiatan ini merupakan program kerjasama Yayasan LemINA dan Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan atas dukungan UNICEF dan USAID.

Pelatihan Promosi PPI (Pencegahan dan Pengendalian Infeksi) Terkait Layanan Air Bersih, Sanitasi dan Pengelolaan Limbah di Puskesmas diikuti peserta terdiri dari Tim PPI Puskesmas Kabupaten Maros dan Gowa yang berlangsung di Hotel Vasaka Makassar, Rabu (17/1/2024).

Hariani Jompa, SKM., M.Kes. Kabid Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan
mengatakan bahwa ada beberapa kendala teman-teman di lapangan yang kemudian dibicarakan disini mengenai permasalahan di Puskesmas yang tidak sesuai dengan yg diharapkan. Itu yang kemudian dikumpulkan dan fasilitator yang memberi arahan bagaimana agar permasalahan itu bisa mendapatkan solusinya, ujarnya.

Sebenarnya kegiatan ini lebih kepada promosi PPI (Pencegahan dan Pengendalian Infeksi) itu sendiri, bukan persoalan bagaimana pencegahan penyakit infeksi tetapi bagaimana promosi terkait pencegahan penyakit infeksi itu sendiri. Dengan memberi informasi, edukasi kepada masyarakat khusunya pasien.

Baca Juga :
Terlalu Sering Makan Mie Instan Bisa Ganggu Fungsi Ginjal? Simak Penjelasan Dokter

Karena kejadian infeksi banyak terjadi di faskes, jadi ada beberapa pasien yang terjadi infeksi di Puskesmas karena peralatan yg kurang hygiene, penyediaan air bersih dan sanitasi yang kurang bagus akhirnya itu yang membuat pasien akhirnya terjadi infeksi, tuturnya.

Makanya, tanggung jawab dari nakes dan faskes itu yang harus melakukan pencegahan. Kalau di Puskesmas ada 6 indikator terkait PPI ini yakni kepatuhan mencuci tangan mulai dari menghadapi pasien dan setelah menghadapi pasien, kepatuhan menggunakan APD yang lengkap, mengidentifikasi pasien penyakit menular, pengobatan penyakit TBC, Antenatal Care untuk ibu hamil, survei kepuasan pasien, jelasnya.

“Saya berharap kepada peserta supaya program ini bisa berjalan dengan permasalahan yang mereka hadapi bisa ada solusinya, jadi mereka nanti bisa mengungkapkan permasalahan untuk mendapatkan solusi”, tandasnya.

Baca Juga :
Transformasi Layanan Kesehatan: Dinkes Makassar Gelar Orientasi ILP untuk Petugas Puskesmas