ALGARVE, siaranrakyat – Tim nasional Portugal menorehkan sejarah baru pada laga keenam penyisihan Grup J Kualifikasi Euro 2024, Selasa (12/9) dini hari WIB.
Gelontoran sembilan gol ke gawang Luksemburg mengantarkan Portugal mencatatkan kemenangan terbesar dalam sepanjang sejarah pembentukan tim berjuluk A Selecao das Aquinas tersebut.
Menjamu Luksemburg di Stadion Algarve, tim besutan Roberto Martinez itu sudah unggul pada menit 12 via gol sundulan Goncalo Inacio. Enam menit berselang, penyerang PSG, Goncalo Ramos, menambah keunggulan Portugal.
Meski tanpa diperkuat Cristiano Ronaldo, yang menjalani sanksi larangan bertanding, Portugal masih mampu tampil begitu tajam. Babak pertama ditutup Portugal dengan keunggulan, 4-0. Inacio dan Ramos menambah koleksi gol, tepatnya pada menit 34 dan 48.
Di babak kedua baru berjalan 12 menit, Diogo Jota menambah keunggulan Portugal. Setelah mempersembahkan assist buat Ricardo Horta untuk mencetak gol pada menit 67, Jota mencatatkan gol kedua di laga ini pada menit 77.
Fernandes, juga mencetak gol di menit 83. Lalu, Joao Felix, yang masuk sebagai pemain pengganti, melengkapi kemenangan Portugal pada menit 88.
Jota, yang mencetak dua gol dan satu assist di laga ini, menilai, kemenangan besar ini menunjukan komitmen para penggawa Portugal. Bisa mencetak sembilan gol dan tanpa kebobolan satu gol pun sekaligus menunjukan keseimbangan antara penyerangan dan pertahanan Portugal.
Kemenangan ini, ujar Jota, dapat menjadi penanda era baru buat peraih gelar juara Piala Eropa 2016 tersebut, Tidak hanya itu, eks winger Wolverhampton Wanderers itu juga menyebut, performa di laga ini juga dapat menjadi acuan untuk penampilan di laga-laga berikutnya.
”Kami selalu berusaha memberikan yang terbaik. Kami tengah memulai era baru dan mencoba menerjemahkan ide dari pelatih. Penampilan kami nyaris sempurna di laga ini,” kata Jota seperti dilansir laman resmi UEFA, Selasa (12/9).
“Mungkin, kami telah menampilan performa yang bisa dijadikan acuan pada masa mendatang. Jadi, kami bisa tetap berada di trek ini,” tambahnya. (wol/republika/ari/d1)