MEDAN, siaranrakyat – PSMS Medan bakal menjamu Persiraja Banda Aceh pada laga pembuka Grup X babak 12 Besar Liga 2 Indonesia di Stadion Baharoeddin Siregar, Lubuk Pakam, Deliserdang, Sabtu (6/1).
Terkait laga tersebut, Pelatih PSMS, Miftahuddin Mukson menegaskan timnya ingin meraih tiga poin pertama pada babak 12 besar. Mengingat laga ini dapat menjadi penentu untuk laga-laga selanjutnya.
“Kita tahu persiapan lawan pasti sama baiknya, tapi ini adalah kandang PSMS. Kami tidak mau melepaskan begitu saja, tentu untuk itu pemain akan bermain dengan semaksimal mungkin,” kata Miftahuddin Mukson dalam sesi temu pers, Jumat (5/1/24).
Ia juga mengatakan saat ini PSMS sudah mempersiapkan strategi yang lebih detail untuk mengarungi persaingan di grup ini. Meski memang saat ini ada beberapa pemain yang saat ini mengalami cedera.
“Pemain yang cidera kebetulan Fardan Harahap dan ada satu lagi, tapi mudah-mudahan yang satu ini nanti tidak begitu parah, sehingga besok bisa kita maksimalkan,” ujar Mukson.
“Untuk ini, saya akan koordinasikan dengan dokter dan fisioterapi kita agar dia bisa lebih cepat untuk bugar dan recovery,” tambahnya.
Ia juga mengatakan persiapan tim besutannya saat ini masih berjalan dengan lancar jelang menghadapi Persiraja.
“Secara keseluruhan semua sudah On track sampai latihan kemarin taktikal semua sudah berjalan tinggal finishing nanti di official training,” tuturnya.
Menanggapi pertandingan menghadapi Persiraja yang akan digelar tanpa penonton, Miftah berharap kepada para suporter PSMS agar terus memberikan doa dan dukungan positif untuk timnya.
Pemain PSMS, Guntur Triaji, juga optimis timnya akan meraih poin penuh di laga pembuka tersebut.
“Kami dari pemain sudah siap untuk besok, strategi yang disiapkan pelatih semoga bisa dijalankan dengan baik dan kita bisa raih tiga poin pertama,” tegasnya.
Pelatih Persiraja, Achmad Zulkifli, mengaku optimis dapat meraih tiga poin melawan PSMSdi Stadion Baharoeddin Siregar.
?Pastinya kita di sini ingin mencuri poin,? katanya.
Dia menyampaikan, kepercayaan dirinya dalam laga ini dilihat dalam tren positif selama bermain di Stadion Baharoeddin Siregar. Sebab, kata dia, Laskar Rencong bawa hasil bagus dari dua laga pada fase grup.
?Mungkin keuntungan sama kita, kita sudah dua kali bermain di Lubukpakam dan kita punya tren bagus,? jelasnya.
?Pada intinya 18 pemain yang sudah ada di semua dalam kondisi siap, terlebih kita sudah melawan PSMS dua pertemuan di penyisihan grup, jadi masing-masing sudah mengetahui kemampuan tim,? sebutnya.
Di sisi lain, ia juga mengantisipasi secara keseluruhan pemain PSMS. Seperti pemain asing yang dinilai cukup membahayakan.
?Mereka juga punya teamwork yang sangat bagus,? tutupnya. (wol/ari/d2)