Bermanfaat dan Akurat

SMP Negeri 2 Bajawa Fasilitasi Pertandingan Futsal Antar Club Sedaratan Flores untuk Kegiatan Kemanusiaan

WPdotCOM, Ngada NTT – Bertujuan gerakan kemanusiaan, kegiatan Futsal antar Club diprakrasai oleh sekelompok anak muda yang menamakan diri CICAGO, dulunya disebut geng Waju.

Kegiatan yang dilaksanakan di lapangan Futsall SMP Negeri 2 Bajawa Kabupaten Ngada itu diikuti 40 klub Futsall. Klub-klub itu berasal dari dari Kabupaten Ende tiga klub, tiga klub dari Kabupaten Nagekeo, dan satu tim dari Kabupaten Manggarai Barat. Sedangkan sisanya klub dari  Kabupaten Ngada.

Kepala SMP Negeri 2 Bajawa Petrus Franz Suri, S.Pd yang biasa disapa Ruston  saat ditemui media ini ditempat terpisah mengatakan, SMP Negeri 2 Bajawa menyediakan fasilitas seperti lapangan Futsal milik sekolah untuk kegiatan antar klub Futsal sedaratan Flores itu. Dan penyediaan lapangan tersebut tanpa ada biaya selama iven ini dilaksanakan.

“Karena kegiatan ini benar-benar murni kegiatan penggalangan dana untuk kemanusiaan, yang mana spirit dasar dari kegiatan ini adalah untuk menghilangkan imej negatif di masyarakat terhadap kelompok Waju yang kini berganti nama Cicago itu. Sebagaian anggota Cicago saat ini ada yang sudah bekerja sebagai ASN, wiraswasta, bahkan ada yang sementara kuliah. Maka saya tidak keberatan untuk mempersilahkan lapangan Futsall milik sekolah digunakan oleh mereka, ini bagian dari dukungan saya atas motivasi dan siprit kegiatan pertandingan Futsal antar Club ini,” ujar Ruston.

Baca Juga :
Asian Games 2022: Jonatan Christie Pimpin Bulutangkis Indonesia

Ruston melanjutkan, kegiatan yang diprakarsai sekelompok anak muda ini bergerak tanpa dana. Dan mereka bergerak apa adanya, dengan karcis masuk Rp.3000/orang  selama babak penyisihan dan  Rp.5000/orang  pada partai final. Semua uang hasil penjualan karcis tidak untuk mereka, tetapi untuk disumbangkan kepada panti asuhan, dan penyandang disabilitas. Bukti nyata dari spirit yang dibangun ini adalah penyerahan sumbangan hasil penjualan karcis selama babak penyisihan sampai partai final pada malam penutupan Sabtu, pekan lalu kepada salah satu pengelola panti asuhan dan yayasan disablitas oleh panitia penyelenggara di hadapan ratusan penoton dan supporter.

Kegiatan yang diselenggarakan selama dua minggu ini sejak tanggal 2 hingga 14 Maret lalu itu, dijuarai Klub Kapas dari Labuan Bajo – Manggarai Barat,  setelah pada partai final menyisihkan Klub Futsal SMA Negeri 1 Bajawa Kabupaten Ngada.

Baca Juga :
Kalla Youth Fest dan Dispora Makassar Berkolaborasi: Dorong Kreativitas dan Kepedulian Lingkungan Pemuda

Reporter: Viktor Rema Gare