Pertumbuhan Pendapatan Indosat Ooredoo Hutchison Mencapai Triliunan di Tahun 2023

siaranrakyat, JAKARTA – Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) melaporkan kinerja cemerlang dalam periode dua belas bulan yang berakhir pada 31 Desember 2023. Pada periode tersebut, Indosat mencatat pertumbuhan yang pesat dalam total pendapatan, EBITDA, margin EBITDA, trafik data, dan jumlah BTS (Base Transceiver Station) 4G. Total pendapatan dan EBITDA tumbuh konsisten di setiap kuartal tahun 2023.

Indosat membukukan total pendapatan sebesar Rp51,2 triliun di sepanjang 2023, meningkat 10% dibandingkan tahun sebelumnya (Year-on-Year/YoY). Pertumbuhan ini didorong oleh peningkatan kualitas pelanggan konsumen dan korporasi serta kinerja positif dari semua lini bisnis Perusahaan. Selain itu, EBITDA tumbuh 23,0% YoY menjadi Rp23,9 triliun dengan margin EBITDA yang dinormalisasi meningkat 4,5 poin persentase YoY.

Menanggapi pencapaian ini, Vikram Sinha, President Director and Chief Executive Officer Indosat Ooredoo Hutchison, menyatakan, ?Pencapaian Indosat Ooredoo Hutchison pada tahun 2023 tak lepas dari kontribusi seluruh pihak mulai dari mitra bisnis, pelanggan, pemegang saham, dan tentunya seluruh karyawan kami. Kinerja keuangan dan operasional yang kuat ini menegaskan komitmen Indosat untuk terus mendorong kemajuan ekosistem industri telekomunikasi di Indonesia.”

Baca Juga :
Daftar Harga Emas Antam, Kamis 23 November 2023

Selama tahun 2023, Indosat berhasil mendekatkan hubungannya dengan hampir seratus juta pelanggannya di kedua merek konsumennya, IM3 dan Tri, dengan Mobile Average Revenue Per User (ARPU) naik 5,3% menjadi Rp35,6 ribu. Selain itu, layanan Indosat semakin memudahkan masyarakat terhadap kebutuhan akses layanan digital di Region Kalimantan, Sulawesi, Maluku, dan Papua (Kalisumapa), dengan jumlah pelanggan mencapai 11,6 juta pelanggan dan trafik data sebesar 1.889 Petabyte (PB).

Dalam perjalanan transformatif dari Telco menjadi TechCo, Indosat meningkatkan kualitas layanan dengan meningkatkan jumlah BTS 4G sebesar 30,7% YoY dan menyelesaikan proses integrasi jaringan di lebih dari 46.000 sites hanya dalam waktu satu tahun. Indosat juga fokus pada pengembangan layanan internet fixed broadband dan akuisisi aset milik MNC Play dalam bisnis Home Broadband (HBB), serta meningkatkan pengguna aktif bulanan (Monthly Active Users/MAU) aplikasi myIM3 dan bima+ menjadi 37,7 juta pengguna.

Dengan komitmen dalam pengembangan infrastruktur pusat data berbasis Artificial Intelligence (AI), Indosat bersama mitra strategisnya bertekad untuk memajukan Indonesia dalam pengembangan AI Cloud tingkat dunia. Vikram menutup pernyataannya dengan menegaskan peran strategis Indosat dalam menghubungkan dan memberdayakan seluruh masyarakat Indonesia dengan mengakselerasi transformasi digital bangsa.

Baca Juga :
ISMEI Wilayah X: Belajar dari 2023, Apakah pemerintah mampu mendongkrak pertumbuhan ekonomi di 2024?