Wuling BinguoEV Peroleh Insentif PPN Berkat Kandungan TKDN 47,5 Persen

JAKARTA, siaranrakyat – Wuling Motors peroleh hasil 47,5 persen hasil verifikasi TKDN (Tingkat Komponen Dalam Negeri) untuk produk kendaraan listrik kedua mereka BinguoEV. Verifikasi ini dilakukan oleh PT Surveyor Indonesia di fasilitas pabrik Wuling di Cikarang, Jawa Barat.

Dian Asmahani, selaku Sales and Marketing Director Wuling Motors mengatakan berdasarkan hasil TKDN dengan nilai 47,5 persen, menjadikan BinguoEV sebagai salah satu kendaraan listrik yang diproduksi di Indonesia dan telah memenuhi syarat untuk mendapatkan insentif PPN.

“Pencapaian ini tidak hanya menegaskan komitmen Wuling dalam mendukung industri otomotif nasional, namun juga menjadikan BinguoEV sebagai salah satu kendaraan listrik yang diproduksi di Indonesia dan telah memenuhi syarat untuk mendapatkan insentif PPN. Melalui langkah ini, Wuling terus berkomitmen pada semangat ‘Drive For A Green Life’ untuk menjadikan inovasi dan keberlanjutan berjalan seiringan untuk Indonesia yang lebih hijau,? ujar Dian, pesan tertulis yang diterima Waspada Online, Minggu (14/1).

Baca Juga :
Berdayakan dan Maksimalkan Potensi Masyarakat, Indosat Dorong Inklusi Digital ke Indonesia Timur

Dian menambahkan, Wuling memastikan bahwa pabriknya mampu untuk mencapai efisiensi proses produksi dan menghasilkan produk berkualitas tinggi. Didukung oleh fasilitas yang dilengkapi dengan beragam teknologi modern, pabrik Wuling di Indonesia memiliki kompetensi untuk memproduksi tidak hanya mobil dengan mesin pembakaran internal, tetapi juga mobil listrik.

“Selain kemudahan dalam bentuk insentif PPN, Wuling juga memberikan ketenangan lebih dalam kepemilikan BinguoEV melalui Lifetime Core EV Component Warranty yang meliputi power battery, drive motor, dan motor control unit kepada para konsumen, baik yang memilih tipe Long Range ataupun Premium Range,” pungkasnya. (wol/ega/d2)

Baca Juga :
Nggak Pake Bercanda, Ini Pilihan Pasti Hape Dua Jutaan Yang Performanya Mumpuni dan Baterainya Awet